Menurut dr.Ivan Sini, Sp.OG, CEO Morula IVF Indonesia, ada sekitar 12 persen pasangan suami-istri mengalami kesulitan memperoleh keturunan atau infertilitas sehingga memerlukan bantuan medis untuk mendapatkan kehamilan. "Di Indonesia, dari populasi reproduksi yang mencapai 40 juta diperkirakan terdapat 4 juta pasangan yang sulit mendapat keturunan," katanya dalam acara media edukasi mengenai teknologi terkini bayi tabung di RS.Bunda Jakarta beberapa waktu lalu. Kendati jumlah penduduk Indonesia saat ini sudah lebih dari 240 juta jiwa, namun menurut Ivan gangguan kesuburan menjadi problem yang dianggap penting bagi tiap pasangan.
Orang yang sulit punya anak sering menarik diri pergaulan sosial karena merasa inferior, menurutnya. Ada beberapa penyebab gangguan kesuburan, kebanyakan disebabkan karena endometriosis atau kista, saluran telur tersumbat, atau infeksi radang panggul. Penyebab dari pihak pria antara lain jumlah dan kualitas sel sperma rendah, serta azoospermia alias tidak punya sel sperma. Seperti itulah yang dikutip dari media online kompas.
Tidak semua orang mudah mempunyai keturunan. Kadang pasangan yang sulit punya keturunan merasa iri dengan dengan pasangan yang dikaruniai keturunan. Tidak sedikit juga pasangan melakukan apa saja agar mendapat keturunan.
Klik Disini, Untuk Mendapatkan Solusi Cepat Hamil Dari Dokter Ahli Kandungan
Pesan Dari Dr Riyani SpOG: