Dampak buruk akibat tidak punya anak salah satunya bisa menimbulkan stres, karena dalam budaya Indonesia itu sendiri, tanpa anak rumah tangga tidaklah lengkap. Sehingga tekanan yang diterima pasangan suami istri karena tidak mempunyai anak ini sangatlah berat, baik dari dalam diri maupun dari lingkungan sekitar.
Akibat dari tidak hadirnya seorang anak dalam rumah tangga, diri suami atau istri biasanya akan merasa gagal sebagai manusia. Bukan hanya itu saja mereka juga akan merasa malu ketika berkumpul dengan keluarga besar dan ditanya soal anak atau momongan.
Sudah lama menikah tapi belum punya momongan, apabila disebabkan karena istri yang tidak subur maka istri merasa dirinya-lah yang bersalah, begitu juga dengan sebaliknya.
Pasangan yang tidak memiliki anak juga bisa mengganggu hubungan antara suami dengan istri. Istri atau suami yang tidak subur akan merasa sangat bersalah sehingga timbul tekanan batin didalam dirinya.
Pasangan yang tidak punya keturunan ini juga mengalami rasa takut ketika menghadapi hari tua nanti dan selalu berpikir "Siapa yang merawat ketika kita tua nanti?”
Suami / istri juga bisa merasakan frustrasi saat mereka tidak bisa menghilangkan perasaan malu dan takut. Bisa juga menimbulkan rasa marah dan rasa tidak terima yang berujung kepada mengasihani diri sendiri.
Perasaan lain yang dialami karena tidak punya anak ini pada umumnya akan merasakan jengkel ketika bertemu teman atau kerabat dan selalu ditanya "Jeng anaknya sekarang sudah berapa?", seperti itulah yang kami kutip dari kompas female.
Klik Disini, Untuk Mendapatkan Solusi Cepat Hamil Dari Dokter Ahli Kandungan
Pesan Dari Dr Riyani SpOG: